Sampai jumpa di video selanjutnyaCinta ku padamu seperti racun yang mengalirMengiksa setiap sudut jiwaku yang rapuhAku hancur, terjerat dalam kenanganYang tak bisa aku lepaskanSetiap senyummu kini adalah pedang yang menembus hatikuAku hidup dalam daratnya yang kau tinggalkanTak ada jalan keluar, hanya penderitaan yang abadiDan meskipun mencoba melupakanLuka ini tak pernah padamSelalu membara dalam kesunyianAku sering berharap kau kembaliMembawa harapan yang dulu kau janjikanNamun harapan itu hanya hayalanDan kenyataan terlalu kejam untuk diterimaKau adalah bagian dari diriku yang tak bisa ku kapaiMeski kau begitu jauh, kau tetap menyiksaSetiap malam ku menangis dalam kesembihankuMencari dirimu di tengah-tengahKehampaan yang semakin dalamCintaku padamu seperti racun yang mengalirMenyiksa setiap sudut jiwaku yang rapuhAku hancur, terjerat dalam kenanganYang tak bisa aku lepaskanSetiap senyummu kini adalah pedang yang menembus hatikuAku hidup dalam daratnya yang kau tinggalkanTak ada jalan keluar, hanya penderitaan yang abadiDan meskipun mencoba melupakanLuka ini tak pernah padamSelalu membara dalam kesunyianBagaimana mungkin kau tak merasakan iniSemua cinta yang kau tinggalkanDi sisiku adalah dukaAku terkubur dalam semua janji yang tak pernah kau tepatiDan setiap kali ku berusaha bangkitAku jatuh lebih dalamAku ingin berteriak tapi suaraku tenggelamTak ada yang bisa mendengarkan disiniKau adalah luka yang tak bisa ku sembuhkanDan aku tersiksa terjebak di bawah bayanganmu selamanyaCintaku padamu seperti racun yang mengalirMenyiksa setiap sudut jiwaku yang rapuhAku hancur, terjerat dalam kenanganYang tak bisa aku lepaskanSetiap senyummu kini adalah pedang yang menembus hatikuAku hidup dalam daratnya yang kau tinggalkanTak ada jalan keluar, hanya penderitaan yang abadiDan meskipun mencoba melupakanLuka ini tak pernah padamSelalu membara dalam kesunyianSelamanya aku akan terperangkap dalam cinta iniLuka yang tak bisa kau sembuhkanHanya semakin dalamAku tersiksa dalam keheninganDan cinta yang kau tinggalkanMenyembuhku perlahanAku hancur, terjerat dalam kenangan