Ampara deru dan riuhnya kendaraan
Dan sesatnya penumpang bis kota
Duduk di sebelahku
Seorang gadis remaja
Wuhh...
manis
Dan berambut panjang
Angin akal bertiup dari selat jendela
Menerpa memburai si rambut panjang
Rambutmu terhempas menampar wajahku
Hey gadis aku jadi terganggu
Harum rambutmu bercampur bau asap melalpot dan debu
Ditambah bau keringat penumpang menjadi
satu Dan kau tersipu malu-malu kepada ku
Waktuku sibatkan rambutmu
Jari jemariku menyentuh bibimu
Hai maaflah
Cepat aku berdiri ingin menutup jendela bis kota
Al, rupanya kau pun ingin berbuat hal yang sama
Celakanya kita saling bertabrakan muka
Dan kini sikapku jadi salah tingkap
Waktu bibirku menyentuh bibimu
Kawat...
Harum
rambutmu bercampur bau asap melalpot dan debu
Ditambah bau keringat
penumpang menjadi satu
Dan kau tersipu malu-malu kepada ku
Wuh... halusnya mbak
Cepat aku berdiri ingin menutup jendela bis kota
Al, rupanya kau pun ingin berbuat hal yang sama
Celakanya kita saling bertabrakan muka
Dan kini sikapku jadi salah tingkap
Waktu bibirku menyentuh bibimu
Kawat...
Aku lihat wajahmu merah cemberut marah
Penumpang yang melihatnya pun tertawa
Oh Tuhan selamatkanlah aku dari bencana
ini Jangan sampai dia mencakarku
Oh Tuhan selamatkanlah aku dari bencana ini Agar aku tidak dicakarnya
Đang Cập Nhật
Đang Cập Nhật