Di daun yang ikut
mengalir lambut
Terbawa sungai ke
ujung mata
Dan aku mulai takut
Terbawa cinta
Menghirup rindu yang
sesakan darat
Jalan ku hampa
dan ku sentuh dia Terasa hangat,
oh di dalam hati
Ku
pegang erat dan ku halangi waktu
Tak urung jua ku lihatnya pergi
Tak pernah ku
ragu dan selalu ku ingat
Perlingan matamu dan sentuhan hangat
Ku saat itu takut
mencari makna Tumbuhkan rasa yang sesakan darat
Kau datang lagi,
oh begitu saja Semua ku terima
apa adanya
Netak
terkejam dan hati menggumam Di ruang rindu kita berdampum
Kau datang dan pergi,
oh begitu saja
Semua ku terima
apa adanya Netak terkejam dan hati menggumam