*Ujung minggu telah ku tungguMenantikanmu menari bersamakuHari Sabtu mungkin ketemuTakkan ku lepas jari-jari anginmuLembut bagai kain suteraBelum perlu memanggau hati tuIram akuHanya untukmu dan pujaankuTelah lama ku perhatikan dirimuKasihku membuatku jadi tak menentuSuaramu jelas terpacau di harikuDi kali pertama kita berdua berjumpaNyata kau hanya yang ku budakHari Sabtu mungkin ketemuTakkan ku lepas jari-jari anginmuMenantikanmu menari bersamakuMenantikanmu menari bersamakuBelum perlu memanggau hati tuHari Sabtu mungkin ketemuTakkan ku lepas jari-jari anginmuBelum perlu memanggau hati tuTelah lama ku perhatikan dirimuKasihku membuatku jadi tak menentuSuaramu jelas terpacau di harikuKasihku membuatku jadi tak menentuSuaramu jelas terpacau di harikuDi kali pertama kita berdua berjumpaNyata kau hanya yang ku budakSuaramu jelas terpacau di harikuSuaramu jelas terpacau di harikuDi kali pertama kita berdua berjumpaTernyata kau hanya yang ku budakTernyata kau hanya yang ku budakTidaklah ku hanya untuk menggaripu jatuhTidaklah ku hanya untuk menggaripu jatuhTelah lama ku perhatikan dirimuTelah lama ku perhatikan dirimuKasihku membuatku jadi tak menentuKasihku membuatku jadi tak menentuKasihku membuatku jadi tak menentuSuaramu jelas terpacau di harikuSuaramu jelas terpacau di harikuKasihku membuatku jadi tak menentuDi kali pertama kita berdua berjumpaTernyata kau rakyat yang ku puja