Ku ambil koran yang baru saja tiba
Ku baca
-baca dari halaman yang pertama
Terpampang wajah manis dengan senyum manja
Menghias sudut kanan halaman yang pertama
Denampilannya
Kutersentak suara bel dari pintu muka
Tak salah aku
melihat kau datang dan tersenyum
Rupanya kau adalah kawanku yang lama
Dengan rindu yang ada kau malas pula Dengan tangis haru seketika
Betapa lama kita berpisah
Lalala...
kau ingat semua
Menggugah hatiku juga
Terucapkan dalam kata-kata
Ku buka
jendela pintu kamar sana
Dengan tangis haru seketika
Engkau ungkapkan juga
Betapa lama kita berpisah
Lalala...
kau ingat semua Menggugah hatiku juga
Terucapkan dalam kata-kata
Lalala...
kayalan ku tersisa