Halo mungkin tadi, depet larut rambui
Yang memutih menjadi permadani
Seperti bintang, yang kau ucap dalam janji cinta
Juga muka bagiku, mendapet bintang yang ingin
Lihat kepala diriku, hanya ingkan biasa
Semua itu, sungguh aku yang mampu
Aku juga, anak jatuh cinta
Bisa sepertimu, terlambat didadani
Seharusnya aku, inginkan dirimu
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Bisa meluangkan, hati aku
Yang memutuskan, menjadi bermadani
Seperti bintang, yang kau ucapkan janji cinta
Cintamu, sangat bagiku
Tidak ada apa-apa lagi
Tidak apalah diriku
Hanya ingkan biasa
Semua itu
Semua itu
Yang jaga aku
Satu cinta
Satu cinta
Kini menunggu, kita berdiri
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Bisa meluangkan, hati aku
Tidak ada apa-apa lagi
Tidak ada apa-apa lagi
Tidak ada apa-apa lagi